 |
| Direktur BUM DESA desa Santanamekar bersama Kades dan KIM Galunggung Info di halaman kantor BUM DESA (dok. KIM Galunggung Info 1/12/2021) |
Iman Rohiman
KIM Galunggung Info, Tasikmalaya. Menurut Direktur BUM Desa desa Santanamekar, Yoga, Santanamekar memiliki potensi untuk meningkatkan produksi besek.
Sebagai alat yang terbuat dari bahan dasar bambu, besek dapat lebih unggul sebagai tempat pengemasan daripada plastik atau stereoform.
Dengan menggunakan bahan dasar dari alam berupa bambu menjadikan besek sebagai alat yang ramah lingkungan.
Karena besek memiliki keunggulan itulah, Direktur BUM DESA desa Santanamekar di kantor BUM DESA Rabu 1/12/2021 mengatakan ingin tingkatkan produksi besek.
"ingin tingkatkan produksi Besek baik dari segi kuantitas maupun kualitas," ungkapnya.
Besek di desa Santanamekar banyak diproduksi di kedusunan Cigaleuh dan Leuwibodas.
"satu potensi kedusunan Cigaleuh adalah masyarakat pengrajin besek," katanya.
Yoga jupa menambahkan dengan meningkatkan produksi besek dapat membantu mengurangi sampah plastik. "meminimalisir sampah plastik dengan menjadikan besek sebagai pengemas barang," jelasnya.
Yoga menguatkan jika produksi besek bisa memanfaatkan hari raya seperti ramadhan dan idul fitri tentu dapat meningkatkan pendapatan masyarakat
"kalau menjelang ramadhan tempat parcel bisa menggunakan besek," ucapnya.
Selain besek yang ingin ditingkatkan BUM DESA juga ingin meningkatkan penyebarluasan potensi-potensi desa agar potensi yang ada dapat terus berkembang.
"kalau potensi-potensi desa bisa disebarluaskan jika BUM Desa belum mampu berinvestasi mungkin ada pihak swasta yang ingin berinvestasi, kalaupun tidak barangkali ada pihak-pihak yang ingin membeli produk-produknya," tuturnya.
Ia mendorong agar kesadaran masyarakat tentang pentingnya penyebarluasan informasi potensi desa terus dipupuk agar berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
